Bacaan dan Keutamaan Doa Walimatul Khitan – Walimatul khitan adalah salah satu momen penting dalam kehidupan seorang Muslim, terutama ketika seorang anak laki-laki menjalani khitan atau sunat. Sebagai bentuk syukur, banyak keluarga Muslim yang menyelenggarakan walimah atau syukuran kecil.
Bagi Anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang apa itu walimatul khitan, bisa mengunjungi postingan kami lainnya yang berjudul Apa itu Walimatul Khitan.
Dalam acara ini, doa memainkan peran penting karena merupakan ungkapan syukur kepada Allah SWT sekaligus permohonan perlindungan dan keberkahan bagi anak yang dikhitan.
Namun, apa sebenarnya bacaan doa dalam walimatul khitan? Apa maknanya dan keutamaannya bagi anak yang baru dikhitan serta keluarganya? Artikel ini akan mengupas secara mendalam tentang doa walimatul khitan, baik dari segi bacaan, terjemahan, hingga manfaat spiritualnya.
Bacaan Doa Walimatul Khitan
Berikut adalah bacaan doa walimatul khitan yang umum dibacakan dalam acara syukuran tersebut:
Bahasa Arab:
اَللَّهُمَّ هَذِهِ سُنَّتُكَ وَسُنَّةُ نَبِيِّكَ، صَلَوَاتُكَ عَلَيْهِ وَآلِهِ، وَاتِّبَاعٌ مِنَّا لِنَبِيِّكَ، بِمَشِيْئَتِكَ وَإِرَادَتِكَ وَقَضَائِكَ لِأَمْرٍ أَرَدْتَهُ وَقَضَاءٍ حَتَمْتَهُ، وَأَمْرٍ أَنْفَذْتَهُ، وَأَذَقْتَهُ حَرَّ اْلحَدِيْدِ فِيْ خِتَانِهِ وَحِجَامَتِهِ بِأْمْرٍ أَنْتَ أَعْرَفُ بِهِ مِنِّيْ
Bacaan Latin:
Allāhumma hādzihī sunnatuka wa sunnatu nabiyyika, shalawātuka ‘alayhi wa ālihī, wat tibā’un minnā li nabiyyika, bi masyī’atika, wa irādatika, wa qadhā’ika li amrin aradtahū, wa qadhā’in hatamtahū, wa amrin anfadztahū, wa adzaqtahū harral hadīdi fī khitānihī wa hijāmihī bi amrin anta a’rafu bihī minnī.
Artinya:
“Ya Allah, ini adalah sunnah-Mu dan sunnah Nabi-Mu. Semoga rahmat tercurah padanya dan keluarganya. Dan kami mengikuti Nabi-Mu dengan kehendak-Mu dan qadha-Mu, karena suatu hal yang Engkau inginkan, karena suatu ketentuan yang Engkau tetapkan, karena suatu perkara yang Engkau laksanakan, dan Engkau merasakan padanya panasnya besi dalam khitan dan bekamnya karena suatu perkara yang Engkau lebih tahu daripada aku.”
Makna dari Doa Walimatul Khitan
Doa walimatul khitan ini tidak hanya berfungsi sebagai ungkapan syukur, tetapi juga mencerminkan ketaatan dan penerimaan terhadap ketentuan Allah SWT. Dalam doa tersebut, terdapat beberapa bagian yang memiliki makna khusus seperti:
1. Sunnah Allah dan Nabi-Nya
Ungkapan “Ini adalah sunnah-Mu dan sunnah Nabi-Mu” menegaskan bahwa khitan merupakan salah satu sunnah yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Dengan melaksanakan khitan, umat Muslim berusaha mengikuti ajaran yang disampaikan oleh Rasulullah SAW sebagai bagian dari ibadah.
2. Permohonan untuk Diterima oleh Allah
Doa ini mengandung permohonan agar prosesi khitan, sebagai bagian dari sunnah Nabi, diterima oleh Allah SWT. Keluarga berharap bahwa amalan ini menjadi ibadah yang sahih dan diberkahi.
3. Pengakuan Terhadap Ketetapan Allah
Bagian yang menyebutkan “karena suatu ketentuan yang Engkau tetapkan” menunjukkan bahwa setiap peristiwa, termasuk khitan, terjadi atas kehendak Allah.
Dengan mengakui hal ini, doa ini mengajarkan tentang penerimaan dan keridhaan terhadap ketentuan-Nya.
4. Kesabaran dalam Menghadapi Ujian
Doa ini juga menyebutkan panasnya besi dalam khitan dan bekam, yang menunjukkan bahwa prosesi tersebut merupakan ujian fisik. Dalam Islam, setiap ujian, baik yang kecil maupun besar, diharapkan menjadi penghapus dosa dan membawa keberkahan bagi yang bersabar.
Keutamaan Membaca Doa Walimatul Khitan
Membaca doa walimatul khitan memiliki sejumlah keutamaan bagi anak yang dikhitan maupun bagi keluarga yang menyelenggarakan acara tersebut:
1. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW
Doa walimatul khitan mencerminkan ketaatan terhadap ajaran Islam, terutama dalam mengikuti sunnah Rasulullah SAW.
Dengan membaca doa ini, kita menunjukkan bahwa kita menjalankan ajaran Nabi dan berharap agar amalan ini diterima sebagai bentuk ibadah.
2. Memohon Keberkahan dan Perlindungan
Membaca doa ini adalah permohonan kepada Allah SWT agar prosesi khitan menjadi berkah bagi anak yang dikhitan.
Selain itu, doa ini juga mengandung permohonan perlindungan, baik dari gangguan fisik maupun spiritual, serta memohon agar anak tumbuh menjadi pribadi yang saleh.
3. Menguatkan Ikatan Spiritual Keluarga
Dalam prosesi walimatul khitan, seluruh anggota keluarga turut serta dalam mendoakan anak yang dikhitan.
Dengan demikian, doa ini juga berfungsi sebagai sarana untuk memperkuat hubungan spiritual antar anggota keluarga, serta menanamkan nilai-nilai religius pada anak.
4. Pengingat untuk Senantiasa Bersyukur
Doa ini juga mengandung pesan untuk selalu bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang telah diberikan, termasuk keselamatan dan kelancaran prosesi khitan.
Syukur merupakan salah satu sikap yang sangat dianjurkan dalam Islam, dan melalui doa ini, keluarga diajak untuk selalu mengingat-Nya.
5. Memohon Keselamatan dan Kesehatan Anak
Khitan merupakan momen penting dalam perkembangan fisik seorang anak. Dengan membaca doa walimatul khitan, kita memohon agar anak yang baru saja dikhitan senantiasa diberikan kesehatan, baik secara fisik maupun spiritual.
Kapan Doa Walimatul Khitan Dibacakan?
Doa walimatul khitan bisa dibacakan dalam berbagai kesempatan, baik saat prosesi khitan berlangsung maupun ketika keluarga dan kerabat berkumpul dalam acara syukuran. Beberapa momen yang tepat untuk membaca doa ini antara lain:
- Saat prosesi khitan selesai: Setelah anak selesai dikhitan, doa ini biasanya dibacakan oleh orang tua atau tokoh agama sebagai ungkapan syukur dan permohonan berkah.
- Dalam acara walimatul khitan: Ketika keluarga besar dan kerabat hadir dalam acara syukuran, doa ini sering dibacakan bersama-sama untuk mendoakan kebaikan bagi anak yang dikhitan.
- Secara pribadi: Orang tua juga bisa membaca doa ini secara pribadi setelah acara khitan, memohon kepada Allah agar anak mereka selalu berada dalam perlindungan-Nya.
Doa walimatul khitan memiliki makna yang sangat mendalam disetiap katanya. Doa ini tidak hanya menjadi bentuk syukur kepada Allah SWT, tetapi juga sarana memohon perlindungan, keberkahan, dan kesehatan bagi anak yang baru dikhitan.
Membaca doa ini pada saat yang tepat, baik secara berjamaah dalam acara walimah atau secara pribadi, membawa banyak keutamaan spiritual bagi anak dan keluarganya.
Dengan demikian, tidak hanya prosesi khitan itu sendiri yang penting, tetapi juga doa yang mengiringinya. Doa ini mengajarkan kita untuk senantiasa tunduk kepada ketetapan Allah SWT, bersyukur atas segala nikmat-Nya, dan berharap agar anak yang dikhitan tumbuh menjadi pribadi yang saleh dan diberkahi di dunia maupun akhirat.